Melalui Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 146 Tahun 2024 itu, ada empat bandara yang diberikan lampu hijau untuk melayani penerbangan umrah, yakni Bandara Dhoho Kediri, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin Palembang, Bandara Adi Soemarmo Solo, dan Bandara Syamsuddin Noor Banjarmasin.
"Target kami paling lambat di 2025 sudah ada yang terbang umrah, karena ada, umrah itu ada momentumnya. Kalau sampai Lebaran 2025, masih belum ada yang terbang umrah, saya pribadi mengkhawatirkan momentumnya hilang," tutur Maksin.
Keputusan Menteri Perhubungan itu hanya berlaku satu tahun terhitung sejak diterbitkannya Keputusan tersebut oleh Menhub Dudy Purwagandhi pada 25 November 2024.
Sedangkan dari sisi permintaan penerbangan umrah di Kediri, Maksin mengaku, telah melakukan penjajakan terhadap biro-biro perjalanan umrah yang ada di wilayah setempat.