sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Impor Ditekan, Industri Logam dan Baja Tumbuh Positif di 2021

Economics editor Oktiani Endarwati
22/01/2022 06:37 WIB
Kementerian Perindustrian mencatat kinerja sektor industri logam dan baja mengalami pertumbuhan positif selama tahun 2021.
Kementerian Perindustrian mencatat kinerja sektor industri logam dan baja mengalami pertumbuhan positif selama tahun 2021.  (Foto: MNC Media)
Kementerian Perindustrian mencatat kinerja sektor industri logam dan baja mengalami pertumbuhan positif selama tahun 2021. (Foto: MNC Media)

Direktur Eksekutif Research Oriented Development Analysis (RODA) Institute, Ahmad Rijal Ilyas menyampaikan, impor baja tahun 2021 dibanding 2019 mengalami penurunan yang cukup baik, yaitu dari 6,9 juta ton pada tahun 2019 menjadi 4,8 juta ton di 2021 atau menurun 31%.

Menurutnya, beberapa program pemerintah yang dirasakan manfaatnya oleh pelaku usaha antara lain pengendalian impor, program substitusi impor termasuk penurunan nilai impor untuk beberapa produk baja, peningkatan penggunaan produk dalam negeri (P3DN), penerapan SNI wajib dalam rangka melindungi konsumen dalam negeri dari produk baja yang tidak berkualitas, serta pemberian insentif untuk mendorong peningkatan investasi di sektor industri logam. 

"Diharapkan dengan program-program tersebut terus ditingkatkan untuk dapat mendorong kinerja industri baja pada periode selanjutnya," ujarnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Saranacentral Bajatama Tbk (BAJA) Handjaja Susanto menyampaikan, salah satu keberhasilan perusahaan memperoleh laba bersih hingga Rp100 miliar karena berkat kontrol pemerintah terhadap impor baja, sehingga pasar impor banyak beralih ke pasar lokal. 

"Optimisme industri baja nasional ini terus dijaga dengan upaya hilirisasi dan substitusi impor yang telah dicanangkan oleh pemerintah. Dengan demikian, iklim usaha dan investasi akan terus meningkat di Indonesia," ungkapnya.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement