IDXChannel - The Energy Efficiency Movement menerbitkan laporan terbaru terkait efisiensi energi pada sektor industri yang merupakan cara tercepat dan paling efektif untuk memangkas biaya energi dan emisi gas rumah kaca.
Laporan ini mencakup 10 aksi nyata yang dapat dilakukan sektor bisnis dalam meningkatkan efisiensi energi. Senior Program Manager, Energy Efficiency dari International Energy Agency (IEA), Kevin Lane, mengatakan efisiensi energi merupakan solusi terbaik bagi perusahaan dan upaya pengendalian perubahan iklim.
“Di saat sektor industri menghadapi urgensi dalam menghadapi isu perubahan iklim di seluruh lini – antara lain melalui penggunaan energi terbarukan, investasi dalam proses rendah karbon serta pengembangan model bisnis sirkular – efisiensi energi muncul sebagai peluang terbaik yang fokus pada prospek bisnis jangka pendek terhadap upaya pengurangan emisi," kata Kevin dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (30/11/2022).
Adapun 10 aksi konkret dalam laporan tersebut memetakan solusi hemat biaya yang dapat digunakan dalam skala cepat untuk membantu perusahaan mewujudkan ambisi pengendalian dampak perubahan iklim menjadi sebuah tindakan konkret.
Menurut IEA, sektor industri merupakan konsumen listrik, gas alam, dan batu bara terbesar di dunia, yang bertanggungjawab terhadap 42 persen total permintaan listrik global, atau setara dengan lebih dari 34 exajoules energi.
"Industri besi, baja, kimia, dan petrokimia merupakan pengguna energi tertinggi di antara lima (5) negara konsumen energi terbesar di dunia, yaitu China, Amerika Serikat, India, Rusia, dan Jepang," pungkasnya.