Semua Beralih ke Listrik, Siapa Cuan?
Jika dilihat secara umum, kebijakan peralihan kendaraan listrik dan kompor induksi ini akan menguntungkan dua sektor utama, khususnya otomotif dan sektor industri logam, mesin, alat transportasi dan elektronika (ILMATE).
Beberapa emiten energi mencoba peruntungan dengan adanya kebijakan kendaraan listrik ini. Seperti Indika Energy (INDY), perusahaan batu bara yang baru saja meluncurkan motor listrik mereka dengan merk Alva.
Ada pula kerja sama GoTo Grup (GOTO) dan TBS Energi Utama (TOBA), yang terafiliasi dengan Luhut Binsar Pandjaitan, mendirikan joint venture pengembangan bisnis motor listrik, PT Energi Kreasi Bersama.
Perusahaan konstruksi pelat merah, Wijaya Karya (WIKA) juga menjadi produsen kendaraan listrik Gesits melalui PT. Gesits Technology Indo (GTI).
Dampak dari perpindahan menuju kompor induksi ini juga akan semakin memperkokoh sektor industri logam, mesin, alat transportasi dan elektronika (ILMATE).