“ASEAN sudah menjadi magnet utama bagi investor dunia. Dengan stabilitas ekonomi dan peluang yang terbuka lebar, kawasan ini menawarkan potensi yang luar biasa untuk pertumbuhan berkelanjutan," ujar Anindya dalam pertemuan ASEAN Business and Investment Summit (ABIS) 2024 di Vientiane, Laos, Kamis (10/10/2024).
Anindya menyebut, Singapura dan Indonesia menjadi pemain kunci dalam masuknya arus modal asing di kawasan.
Khusus Indonesia, dia menilai, negeri berpenduduk terbesar ke-4 dunia ini telah berada di jalur yang tepat untuk terus menarik minat perusahaan multinasional.
"Banyak perusahaan saat ini mulai mendiversifikasi rantai pasokan mereka, dan ASEAN menjadi pilihan logis. Infrastruktur yang semakin baik dan kebijakan pro-investasi menjadi daya tarik utama," tutur Anindya.