Kendati demikian, diakui Buwas, ditengah upaya penyerapan tersebut muncul isu tentang penurunan harga gabah dan beras sebagai akibat melimpahnya pasokan gabah dan beras dari hasil panen sebelumnya yang masih terus berlangsung.
“Memang saya mendapatkan laporan tentang penurunan harga gabah dan beras yang katanya akibat impor beras. Sebetulnya tidak demikian, tetapi lebih karena melimpahnya hasil panen dan akan semakin bertambah karena akan berlanjut dengan panen gadu nanti. Jadi bukan karena impor dan Insya Allah pemerintah tahun ini tidak perlu impor beras,” tutur dia.
Sekali lagi ia memastikan penyerapan beras petani di tengah isu penurunan harga gabah dan beras akan tetap dilaksanakan Bulog sesuai dengan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) sehingga diharapkan harga gabah dan beras di tingkat petani tetap terjaga. (FHM)