Terkait program bantuan sosial (bansos) bagi warga terdampak selama PPKM Darurat, hingga saat ini dirinya tidak pernah terdata untuk masuk dalam daftar penerima bantuan tersebut.
Dia berharap, pemerintah tidak melarang mal untuk buka. Sehingga, dirinya tetap bekerja dan bisa ada pemasukan.
“Kalau mal boleh buka, saya tetap ada pemasukan. Selama protokol kesehatan (prokes) tidak masalah mal buka,” harapnya.
Salah satu SPG produk kecantikan lainnya, Ika Yunita juga mengaku sedih dengan adanya penutupan mal. Namun dia tidak dapat berbuat banyak. Untuk mensiasati selama penutupan mal, manajamen perusahaan dimana dia bekerja, akan fokus pada penjualan online.
“Akan tetap dibayar (selama mal tutup). Nanti akan bekerja dari rumah dan melayani penjualan online,” ujarnya.