sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

KAI Tolak Naikkan 20 Ribu Calon Penumpang Selama PPKM Darurat

Economics editor Suparjo Ramalan
27/07/2021 16:28 WIB
PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mengaku telah menolak keberangkatan 20.936 calon penumpang.
KAI Tolak Naikkan 20 Ribu Calon Penumpang Selama PPKM Darurat. (Foto: MNC Media)
KAI Tolak Naikkan 20 Ribu Calon Penumpang Selama PPKM Darurat. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mengaku telah menolak keberangkatan 20.936 calon penumpang. Penolakan ini dilakukan karena mereka tidak memiliki dokumen yang diwajibkan pemerintah sejak berlakunya PPKM darurat dan Level 4 yang berlaku pada 3-25 Juli 2021

Adapun rincian calon penumpang yang ditolak keberangkatannya adalah 10.865 orang tidak memiliki kartu vaksin, 6.408 orang tidak membawa Surat Tanda Registrasi Pekerja (STRP), 3.663 tidak membawa hasil negatif RT-PCR atau Rapid Test Antigen.

"KAI secara tegas menerapkan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah selama masa PPKM Darurat dan PPKM Level 4," ujar VP Public Relations Joni Martinus, Selasa (27/7/2021). 

Untuk membatasi mobilitas, KAI mengurangi jumlah perjalanan kereta api sebanyak 40 persen. Kemudian, dari rata-rata 348 perjalanan KA Jarak Jauh dan Lokal pada Juni 2021 menjadi sebanyak 208 KA per hari pada periode 3-25 Juli 2021.

Selama periode tersebut, pelanggan kereta api mengalami penurunan sebesar 79 persen dibanding Juni 2021. Pada 3-25 Juli tahun ini, rata-rata pelanggan KA Jarak Jauh dan KA Lokal adalah 18.423 pelanggan per hari, turun dibanding Juni 2021 sebanyak 86.514 pelanggan.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement