"Ini untuk menjawab apabila pabrik memiliki beberapa karyawan yang tidak memiliki fasilitas hp," sambungnya Setiaji.
Ataupun ada beberapa perusahaan yang terintegrasi dengan sistem yang dimiliki Kemenkes juga pada sistem absensinya. Jadi begitu si karyawan absen, langsung teridentifikasi kondisi kesehatannya.
"Jadi, dengan adanya open kolaborasi ini berbagai masalah yang masih dirasakan banyak masyarakat coba kami perbaiki dan berikan solusinya," tambah Setiaji.
(IND)