sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kemenperin Investigasi Pelabuhan 'Tikus' Tempat Masuknya Barang Ilegal dari Singapura

Economics editor Advenia Elisabeth/MPI
08/03/2023 15:45 WIB
Kementerian Perindustrian (Kemenperin)  tengah melakukan investigasi terkait praktik impor ilegal sepatu bekas yang baru-baru ini geger di tengah masyarakat. 
Kemenperin Investigasi Pelabuhan 'Tikus' Tempat Masuknya Barang Ilegal dari Singapura. Foto: MNC Media.
Kemenperin Investigasi Pelabuhan 'Tikus' Tempat Masuknya Barang Ilegal dari Singapura. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Kementerian Perindustrian (Kemenperin)  tengah melakukan investigasi terkait praktik impor ilegal sepatu bekas yang baru-baru ini geger di tengah masyarakat. 

Staf Ahli Menteri Perindustrian Bidang Iklim Usaha dan Investasi, Andi Rizaldi, menyebut ada banyak pelabuhan "tikus" yang menjadi tempat keluar masuknya perdagangan ilegal. 

"Ada satgas, jadi satgas gabungan K/L, ada Kemenkeu, ada Perdagangan, ada Perindustrian. Jadi harus diinvestigasi supaya tidak menganggu industri nasional," ujar Andi saat ditemui awak media di Kantor Kemenperin, Rabu (8/3/2023).

Dia menekankan, pada dasarnya pemerintah tidak melarang kegiatan impor sepatu. Hanya saja yang perlu dicermati oleh importir yaitu, barang yang boleh diimpor hanyalah barang baru. 

"Jadi, basic-nya yang bekas itu tidak bisa diimpor," jelas Andi. 

Sebelumnya, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mendapat laporan perihal temuan investigasi salah satu jurnalis di Singapura yang mengungkap ada sepatu-sepatu bekas dijual di pasar-pasar loak di Indonesia. Padahal seharusnya sepatu-sepatu bekas yang berasal dari Singapura itu untuk proyek sustainability. 

"Seperti yang bisa dilihat pada video hasil investigasi salah satu jurnalis di Singapura, terungkap bahwa sepatu-sepatu bekas dari negara tersebut yang disumbangkan pemiliknya untuk proyek sustainability ternyata berakhir di pasar-pasar loak di Indonesia. Praktik impor ilegal sepatu bekas ini harus dihentikan karena berdampak buruk bagi industri alas kaki dalam negeri," kata Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Senin (6/3/2023).

Video yang dimaksud oleh Menperin menyebutkan bahwa semula masyarakat Singapura mendonasikan sepatu olahraga bekas pakai mereka melalui boks-boks donasi di tempat umum. Nantinya, sepatu-sepatu tersebut akan didaur ulang menjadi alas taman bermain dan trek lari. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement