Hingga akhir 2024, penyaluran LPG bisa menyentuh 103 persen dari kuota yang telah ditetapkan pemerintah. Otoritas melalui PT Pertamina (Persero) telah menyiapkan langkah strategis agar bahan bakar ini tetap aman.
Misalnya, PT Pertamina Patra Niaga yang telah melakukan pengecekan ke sejumlah lembaga penyalur BBM dan LPG yakni Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE), serta Agen PSO & NPSO dan Pangkalan LPG PSO secara serentak.
Hal itu dilakukan agar memastikan ketersediaan stok BBM dan LPG menjelang periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
(NIA DEVIYANA)