sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kenaikan Harga Obat Jadi Penyumbang Utama Inflasi Juli 2021

Economics editor Michelle Natalia
02/08/2021 12:45 WIB
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan laju inflasi selama Juli 2021 mencapai 0,08% secara bulanan.
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan laju inflasi selama Juli 2021 mencapai 0,08% secara bulanan. (Foto: MNC Media)
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan laju inflasi selama Juli 2021 mencapai 0,08% secara bulanan. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan laju inflasi selama Juli 2021 mencapai 0,08% secara bulanan (month to month/mtm). Kenaikan harga obat menjadi salah satu penyumbang utama inflasi juli 2021.

Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan secara keseluruhan, inflasi inti di bulan lalu mencapai 0,07% dan andilnya sebesar 0,05%.

"Harga yang diatur pemerintah memiliki inflasi 0,05%  dan andilnya ke inflasi 0,01%, serta inflasi bergejolak mencapai 0,14% dan memberikan andil ke inflasi 0,02%," kata Margo di Jakarta, Senin (2/8/2021)

Untuk inflasi inti, komponennya disumbang oleh obat dan resep yang memberikan andil 0,03%, sabun detergen 0,02 %, sabun mandi cair, deodoran, dan obat gosok masing-masing memberikan andil 0,01%.

"Sedangkan kenaikan harga emas dan perhiasan dengan andil 0,01%," katanya

Lalu,  untuk harga bergejolak, disumbang oleh cabai rawit dengan andil ke inflasi 0,03%, tomat 0,01%, cabai merah 0,01%, bawang merah 0,01%, sawi dan tahu mentah 0,01%.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement