Meski banyak dilarang, hal ini tak menyurutkan popularitas TikTok di jagat maya. Melansir Statista, pada kuartal keempat tahun 2023, TikTok menghasilkan pendapatan sekitar USD707 juta dolar AS dari pengguna di seluruh dunia. (Lihat grafik di bawah ini.)

Antara akhir 2021 dan awal 2022, pendapatan dalam aplikasi TikTok mengalami pertumbuhan yang mengejutkan. TikTok melaporkan pendapatan USD286 juta pada kuartal ketiga tahun 2020 menjadi lebih dari USD606 juta pada kuartal keempat tahun 2021, melompat lebih dari 50 persen hanya dalam setahun.
Ini menjadi bukti bahwa TikTok dengan cepat meningkatkan perolehan pendapatannya dalam beberapa tahun terakhir. Pada 2023, TikTok menghasilkan pendapatan tahunan sebesar USD14,3 miliar.
Tak hanya itu, sejak diluncurkan pada tahun 2016, TikTok telah mencapai lebih dari USD4,1 miliar unduhan hingga saat ini. Selama 9 bulan pertama tahun 2023, TikTok telah diunduh sebanyak 769,9 juta kali. Pada kuartal ketiga tahun 2023, unduhan aplikasi di seluruh dunia mencapai 272,7 juta.
Kini, valuasi perusahaan induk TikTok, Bytedance, dilaporkan mencapai USD223,5 miliar pada 2023. (ADF)