Ridho juga menyebut, ada tiga kemungkinan kegagalan hingga menimbulkan keenganan dari para produsen untuk melepas barangnya. Yakni kegagalan koordinasi, kegagalan kebijakan dan kegagalan pasar.
Kegagalan koordinasi dalam artian belum solidnya koordinasi antar pemerintah dan antara pemerintah dengab pelaku usaha dalam mengimplementasikan kebijakan migor, baik kebijakan terkait refaksi maupun terkait DMO.
Kegagalan kebijakan artinya kebijakan yg diambil belum tepat ketika diterapkan atau kurang memperhatikan aspek teknis penerapannya di lapangan.
"Sedangkan kegagalan pasar dalam artian perilaku pelaku usaha yg dengan sengaja menahan pasokan dengan tujuan atau motif tertentu," tandasnya.
(NDA)