Dia menjelaskan, alokasi untuk program Padat Karya Tunai (PKT) TA 2024 sebesar Rp2,98 triliun lewat program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS).
Saat ini, serapan anggaran BSPS sebesar 63,28 persen atau Rp1,88 triliun yang menyerap 180.804 orang pekerja dari target serapan 270.638 orang pekerja.
Ara mengatakan, untuk mencapai target realisasi anggaran diperlukan percepatan yang dilakukan dengan memaksimalkan alokasi yang ada melalui percepatan pengadaan barang dan jasa, penyelesaian administrasi, dan percepatan kegiatan padat karya, dan rekomposisi anggaran sesuai prioritas.
(Fiki Ariyanti)