Dia menuturkan, pemerintah berencana untuk membuat badan Layanan Umum (BLU) khusus untuk mendanai proyek pembangunan jalan tol. Hal ini bertujuan agar seluruh biaya pembangunan jalan tol termasuk Trans Sumatera ini tak dibebankan terhadap APBN.
"Kita ingin ada mekanisme cross subsidi lah dari BLU jalan tol ini. Contohnya ada tendering jalan tol di Jawa yang biaya IRR nya kita tahu tinggi banget, maka itu nanti kalau ada pemenang dia juga harus membayar kompensasi supaya kita bisa bangun nanti untuk Trans Sumatera atau jalan tol lain yang memang dampak ekonominya tinggi tapi kita hitung secara finansial return kepada investor rendah," tandas dia. (RAMA)