Sementara itu Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda, mendorong Kemenparekraf agar capaian kinerja sektor pariwisata dan ekonomi kreatif pada tahun 2021 dalam bentuk nilai devisa pariwisata sebesar 0,52 miliar dolar AS. Kontribusi PDB sebesar 4,20 persen, dan nilai ekspor produk ekraf sebesar 23,90 miliar dolar AS.
“Sedangkan untuk nilai tambah produk ekraf kami mendorong sebesar Rp1.191 triliun, jumlah kunjungan wisman sebesar 1,56 juta orang, jumlah pergerakan wisnus mencapai 603,02 juta perjalanan, dan peningkatan peringkat TTCI,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut hadir pula Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo beserta jajaran eselon I dan II di lingkungan Kemenparekraf/Baparekraf.
(NDA)