Luhut menegaskan, ke depan program hilirisasi akan tetap menjadi fokus pengembangan pemerintah karena telah terbukti menciptakan nilai tambah. Caranya, dengan mengundang investasi untuk mengolah bahan baku di dalam negeri, baru diizinkan untuk melakukan ekspor.
"Kami fokus masih menyelesaikan Kalimantan Utara, karena investasi dengan Petrochemical tadi itu investasi yang sangat besar, beberapa puluh miliar dolar," tutup Luhut.
(NIA)