IDXChannel - Sebagian masyarakat Indonesia memilih berobat ke luar negeri. Baik untuk mengobati penyakit dalam maupun penyakit ganas seperti kanker.
Menurut Perhimpunan Hematologi Onkologi Medik Ilmu Penyakit Dalam (PERHOMPEDIN), pengobatan di Indonesia tidak kalah bagus dibandingkan luar negeri. Sayangnya, masyarakat tidak teredukasi mengenai pengobatan yang harus dijalani.
"Sebetulnya masalahnya kompleks mulai dari masyarakat, yang kurang edukasi. Sehingga para dokter diperlukan untuk menjelaskan kepada setiap pasiennya, dijabarkan mengapa dia diberikan obat dan mengapa dialihkan ke rumah sakit lain, atau mendapatkan pelayanan ini dan mengenai penyakitnya," kata Prof. Dr. dr. Arry Harryanto, SpPD, KHOM, FINASIM Ketua Dewan Pertimbangan PERHOMPEDIN dalam Konferensi Pers ROICAM 9, Minggu(2/10/2022).
"Namun yang ditangani (pasien) kan banyak masalahnya. Jadi diperlukan penerangan dan waktu," sambungnya.