Abdul Sobur mendesak pemerintah segera mengambil langkah strategis. Sehingga, industri mebel dan kerajinan yang menyerap jutaan tenaga kerja bisa terlindungi.
Kinerja ekspor produk mebel Indonesia diproyeksi menyusut antara 15-20 persen, jika Amerika Serikat menerapkan kebijakan tarif impor sebesar 25 persen.
Pakar Hukum Bisnis dan Perdagangan Internasional Universitas Tarumanagara Ariawan Gunadi mengatakan, langkah proteksionisme Donald Trump bakal berdampak buruk bagi industri mebel dan kerajinan di dalam negeri.
“Bisa menyusut hingga 15-20 persen dalam jangka pendek, yang punya dampak signifikan pada pendapatan sektor di industri dan keseimbangan perdagangan," ucap Ariawan Gunadi.
(NIA DEVIYANA)