sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Menhub Sebut KCJB Jadi Solusi Atasi Macet yang Bikin Negara Tekor

Economics editor Heri Purnomo
30/01/2023 10:44 WIB
Menhub menyebutkan, pembangunan proyek infrastruktur transportasi publik seperti Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KJCB) diperlukan untuk mengatasi kemacetan.
Menhub Sebut KCJB Jadi Solusi Atasi Macet yang Bikin Negara Tekor. (Foto: Heri Purnomo/MPI)
Menhub Sebut KCJB Jadi Solusi Atasi Macet yang Bikin Negara Tekor. (Foto: Heri Purnomo/MPI)

Ia juga mengungkapkan, kereta cepat dibangun dengan teknologi yang tinggi. Sehingga, dapat meningkatkan kemampuan dan menambah pengalaman SDM di bidang perkeretaapian. 

“Pembangunan MRT, LRT, dan kereta cepat yang berteknologi tinggi, dapat menjadi laboratorium bagi anak bangsa untuk belajar. Di negara Eropa, Jepang, dan lainnya sudah biasa membangun. Oleh karenanya, kita harus melakukan suatu hal yang baru, agar kita memiliki pengalaman dan bisa membangun infrastruktur transportasi publik dengan lebih baik lagi ke depannya,” tutur Menhub.

Saat ini progres pembangunan konstruksi Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KJCB) telah mencapai sekitar 84%, atau menyisakan sekitar 16% lagi pekerjaan yang harus diselesaikan.

Guna mempersiapkan operasional KCJB, pemerintah telah menggandeng dua perusahaan konsultan asal Inggris yaitu The Crossrail International dan PT Mott Macdonald Indonesia.

Selanjutnya, saat ini pengerjaan proyek KCJB terus berlangsung untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan seperti track laying, sistem listrik aliran atas, dan penyiapan akses dan integrasi antar moda, agar semakin memudahkan masyarakat untuk mengaksesnya.

Asal tahu saja, pemerintah Indonesia terus mengawal penyelesaian proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KJCB) yang ditargetkan rampung pada Juni 2023 dan diharapkan dapat beroperasi secara komersial pada Juli 2023.

(YNA)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement