sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Menteri Basuki Ingatkan Sarana Tol dan Rest Area Harus Sesuai dengan Kenaikan Tarif

Economics editor Tia Komalasari/IDXChannel
25/10/2021 07:14 WIB
Setiap tahunnya, Kementerian PUPR melakukan penilaian jalan tol berkelanjutan sebagai upaya untuk transformasi, inovasi dan modernisasi jalan tol.
Setiap tahunnya,  Kementerian PUPR melakukan penilaian jalan tol berkelanjutan sebagai upaya untuk transformasi, inovasi dan modernisasi jalan tol. (Foto: MNC)
Setiap tahunnya, Kementerian PUPR melakukan penilaian jalan tol berkelanjutan sebagai upaya untuk transformasi, inovasi dan modernisasi jalan tol. (Foto: MNC)

Salah satu tim penilai Tol Berkelanjutan Ahmad Safrudin mengatakan karakteristik spesifik ini juga bisa dihadirkan melalui penataan lansekap di ruang milik jalan (rumija) ruas tol. “Contohnya bugenvil yang menjadi ciri khas di Tol Sedyatmo. Selain itu, penghijauan rumija juga berfungsi untuk menyerap karbondioksida dan menjerat polusi,” ujar Ahmad.

Penilaian jalan tol berkelanjutan 2021 dilakukan terhadap 44 BUJT, 63 ruas jalan tol, dan 123 rest area yang ada di Pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Bali. Ada tiga aspek penilaian jalan tol berkelanjutan yaitu fungsi utama jalan tol, fungsi pendukung di rest area, serta fungsi pelengkap di rest area. 

Penilaian ini dilakukan pada 12 Oktober hingga 21 November 2021. Hasil penilaian akan diumumkan pada 3 Desember 2021 bertepatan dengan hari Bakti PU. (TIA)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement