sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Mulai Mengkhawatirkan, Pemerintah Diminta Segera Sikapi Gelombang PHK Industri Tekstil

Economics editor taufan sukma
24/07/2024 08:11 WIB
salah satu penyebab lesunya industri tekstil nasional adalah membanjirnya produk tekstil impor dengan harga yang jauh lebih murah.
Mulai Mengkhawatirkan, Pemerintah Diminta Segera Sikapi Gelombang PHK Industri Tekstil (foto: MNC Media)
Mulai Mengkhawatirkan, Pemerintah Diminta Segera Sikapi Gelombang PHK Industri Tekstil (foto: MNC Media)

IDXChannel - Gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di industri tekstil dinilai mulai mengkhawatirkan.

Berdasarkan data Asosiasi Pertekstilan Indonesia, sejak Januari hingga Mei 2024, sebanyak 20 hingga 30 pabrik telah gulung tikar, mengakibatkan 10.800 karyawan kehilangan pekerjaan.

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) juga melaporkan enam pabrik besar telah gulung tikar hingga Juni 2024, yaitu PT Dupantex, PT Kusumahadi Santosa, PT Kusuma Putra Santosa, PT Pamor Spinning Mills, PT Sai Aparel di Jawa Tengah, serta PT Alenatex di Jawa Barat, dengan total 11.000 buruh terkena PHK.

Atas kondisi tersebut, Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Kurniasih Mufidayati, meminta pemerintah agar segera mengambil tindakan guna mengatasi hal tersebut.

Jika tidak ada solusi dari pemangku kebijakan, dikhawatikan bakal mendongkrak angka pengangguran di masyarakat, yang justru bakal menjadi beban bagi pemerintah.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement