sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Neraca Dagang RI Masih Defisit dengan Tiga Mitra Dagang Utama, China hingga Singapura

Economics editor Atikah Umiyani
17/09/2024 14:52 WIB
Neraca perdagangan Indonesia masih mengalami defisit dengan tiga negara mitra dagang utama, yaitu China, Australia, dan Singapura. 
Neraca Dagang RI Masih Defisit dengan Tiga Mitra Dagang Utama, China hingga Singapura. Foto: MNC Media.
Neraca Dagang RI Masih Defisit dengan Tiga Mitra Dagang Utama, China hingga Singapura. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Neraca perdagangan Indonesia masih mengalami defisit dengan tiga negara mitra dagang utama, yaitu China, Australia, dan Singapura. 

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini mengungkapkan, defisit dagang terbesar terjadi dengan China sebesar USD1,10 miliar. 

"Defisit dengan China ini didorong oleh komoditas mesin dan peralatan mekanis serta bagiannya atau HS84, kemudian mesin dan perlengkapan elektrik serta bagiannya atau HS85, serta kendaraan dan bagiannya HS87," ujar Pudji dalam keterangan resminya, Selasa (17/9/2024). 

Pudji menyebutkan, defisit terbesar kedua terjadi dengan Australia sebesar USD0,55 miliar pada komoditas logam mulia dan perhiasan atau permata atau HS71, kemudian bahan bakar mineral atau HS27 serta bijih logam, terak, dan abu atau HS26. 

Kemudian defisit ketiga dengan Singapura sebesar USD0,31 miliar pada komoditas bahan kimia organik atau HS29, kemudian mesin dan perlengkapan elektrik serta bagiannya atau HS85 serta plastik dan barang dari plastik atau HS39. 

Sementara itu, neraca dagang Indonesia pada Agustus 2024 juga masih mengalami surplus dengan tiga negara yaitu, Amerika Serikat, India, dan Filipina. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement