"TikTok-nya kadang ada event, jadi kita dapat cashback 20 persen, jadi harganya sedikit lebih murah," ujarnya.
Sebelumnya, Menteri Koperasi dan UKM (MenkopUKM) Teten Masduki menduga penurunan omzet para pedagang di Pasar Tanah Abang bukan karena mereka tidak bertransformasi ke platform digital, tapi karena adanya arus barang impor yang masuk ke Tanah Air dan dijual dengan harga sangat murah.
"Saya berkesimpulan produk yang dijual oleh mereka tidak bisa bersaing karena ada produk-produk impor yang dijual yang harganya sangat murah sekali," kata Teten.
(RNA)