Pemasok suku cadang mesin utama seperti Vitesco Technologies Group AG dan Schaeffler sudah berinvestasi dalam transisi ke listrik, namun perusahaan kecil seperti Evtec harus mampu beradaptasi atau terpaksa gulung tikar.
"Kita semua memiliki lembah kematian kita sendiri untuk mencapai EV, tetapi untuk beberapa pemasok itu akan jauh lebih sulit." kata Roberts selaku investor Evtec.
Roberts mengatakan perusahaan memiliki nilai bisnis sekitar 330 juta pound (USD363,8 juta) yang disiapkan untuk suku cadang EV untuk JLR selama kontrak tujuh tahun, ditambah sekitar 250 juta pound lagi dengan pembuat mobil lain.