Demikian juga jumlah fund raised dari penerbitan EBUS per Maret 2021 juga mengalami peningkatan 22,32 persen jika dibandingkan dengan Maret 2020 dimana sebelumnya adalah sebesar Rp196,09 triliun menjadi sebesar Rp239,85 triliun.
Sebagai informasi, berdasarkan data historis sejak 2016 sampai dengan 2020, jumlah fund raised yang diperoleh dari ekuitas dan EBUS mengalami peningkatan dengan rata-rata 27,60 persen.
"Dengan kondisi ekonomi yang mulai menunjukan tanda-tanda pemulihan, tentu saja berdampak pada kegiatan perusahaan yang membutuhkan pendanaan. Berdasarkan kondisi tersebut, Bursa mengharapkan fund raised melalui penerbitan ekuitas maupun EBUS akan menjadi alternative pendanaan di tahun 2021," ucapnya.
(Sandy)