IDXChannel - Perdana Menteri Inggris yang baru, Liz Truss, telah memulai periode kepemimpinannya sejak hari ini, Selasa (6/9/2022). Mulai menjabat, sedikitnya ada tiga permasalahan utama yang menunggu untuk segera dibenahi oleh Pemimpin Utama Partai Konservatif tersebut.
Sebagaimana dilansir Market Watch, Senin (5/9/2022), permasalahan terbesar yang harus segera dibenahi oleh Truss adalah terkait biaya hidup dan krisis energi. Hal itu terjadi seiring inflasi Inggris yang terus melambung ke level tertinggi dalam empat puluh tahun, mencapai lebih dari 10 persen.
Bank Sentral Inggris, yaitu Bank of England (BoE), memperkirakan laju inflasi masih akan naik melebihi 13 persen dalam beberapa bulan mendatang.
Lonjakan sebagian besar diantaranya terdorong oleh lonjakan tagihan energi, khususnya tagihan rumah tangga di Inggris, di mana kenaikan batas harga utilitas mencapai 80 persen, terimbas oleh lonjakan harga gas Eropa dengan pembayaran rata-rata menjadi 3.600 pound per tahun.
Truss mencoba membereskan masalah membengkaknya tagihan energi tersebut dengan melempar wacana pembekuan tagihan energi. Meski belum ada keputusan resmi, namun Trus berjanji akan segera mengambil kebijakan pada minggu pertamanya menjabat sebagai Perdana Menteri.