Melkades mencontohkan, pada kondisi pandemi Covid-19 saat ini, ekonomi Indonesia masih terhitung tumbuh sebesar 7,07 persen jika dibandingkan tahun lalu. Pembatasan mobilitas masyarakat disebut menjadi salah satu sebab masyarakat untuk melakukan transaksi digital yang turut menyumbang peran dalam tren pertumbuhan ekonomi.
"Ini lah yang kemudian membuat ekonomi itu tetap tumbuh, orang akan tetap mencari cara agar transaksi barang dan jasa tetap terjadi, sehingga terjadi pergeseran yang cukup besar, dari model ekonomi konvensional, hari ini orang cukup melihat handphone, kemudian dia pesan dan dia beli," Lanjutnya
Untuk itu, menurut melkades, pengembangan SDM untuk meningkatkan literasi digital menjadi penting untuk menjadi penggerak ekonomi ditengah pandemi agar tidak terhenti.
"Perubahan pada sektor SDM ini menjadi hal yang penting karena sektor SDM ini salah satu penggerak dari perubahan, tapi juga sebagai lokomotif dari perekonomian suatu bangsa pada berbagai bidang," tutur Melkades. (TYO)