Telkom Group, kata dia, terus berkomitmen untuk memberikan konektivitas, platform, dan layanan digital bagi seluruh rakyat Indonesia. Satelit HTS 113 BT yang memiliki posisi strategis di atas Indonesia bagian tengah ini, akan semakin memperkuat infrastruktur konektivitas digital di Indonesia dan melengkapi infrastruktur terestrial maupun kabel laut yang sudah dimiliki telkom saat ini.
Senada, Direktur Utama Telkomsat, Endi Fitri Herlianto menyebut satelit HTS 113 BT akan membantu penguatan kapasitas, kualitas, dan kapabilitas konektivitas digital di Indonesia, terutama di daerah yang belum terjangkau dan minim jaringan terrestrial.
Dibangun di atas platform Spacebus 4000B2, HTS 113 BT akan menyediakan kapasitas lebih dari 32 Gbps di seluruh Indonesia. Satelit ini akan memiliki berat sekitar 4 ton saat diluncurkan dan memiliki masa bakti hingga 15 tahun.
Keberadaan HTS di slot orbit 113 BT juga akan melengkapi fungsi satelit-satelit yang telah dimiliki Telkomsat untuk melayani kebutuhan komunikasi domestik. Teknologi yang ada pada satelit ini dapat memberikan layanan internet broadband dengan kapasitas jauh lebih besar dibandingkan dengan satelit konvensional yang saat ini ada di Indonesia. (TYO)