sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Perkuat Pembangunan Desa, Mendagri: Jangan Sampai Anak Mudanya Lari ke Jakarta

Economics editor Raka Dwi Novianto
20/02/2023 08:25 WIB
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menegaskan semangat memperkuat desa mutlak dilakukan. 
Perkuat Pembangunan Desa, Mendagri: Jangan Sampai Anak Mudanya Lari ke Jakarta. Foto: MNC Media.
Perkuat Pembangunan Desa, Mendagri: Jangan Sampai Anak Mudanya Lari ke Jakarta. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menegaskan semangat memperkuat desa mutlak dilakukan. 

Menurutnya, berbagai regulasi yang mengatur tentang desa termasuk Undang-Undang (UU) Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa adalah upaya memperkuat desa demi mewujudkan pemerataan pembangunan

Upaya tersebut, kata Tito, dilakukan agar pembangunan tidak hanya terjadi di perkotaan, tetapi juga ke pedesaan, sehingga pemerataan dapat terwujud. 

“Kita memang harus memperkuat desa karena lompatan pembangunan satu negara itu terjadi dari agregat seluruh daerah yang ada, termasuk dalam konteks kota dan desa harus serempak terbangun," kata Tito melalui keterangan tertulis, Senin (20/2/2023).

Pentingnya memperkuat desa salah satunya untuk menekan laju urbanisasi. Mendagri mencontohkan sejumlah negara seperti Jepang dan Korea Selatan yang hampir 70% penduduknya tinggal di kota. 

Sebelum fenomena serupa terjadi di Indonesia, maka spirit memperkuat desa perlu terus digaungkan. 

"Jangan sampai anak-anak mudanya lari ke Jakarta, ke kota-kota besar, begitu di sini tidak bisa kompetisi, kurang pendidikan, kurang pelatihan, kurang kompetensi, dan kemudian kalah," jelasnya. 

Tito menambahkan, lahirnya UU Nomor 6 Tahun 2014 salah satunya untuk menjadikan desa sebagai kekuatan ekonomi baru sehingga tidak hanya mengandalkan perkotaan. 

Selain itu, lanjut Mendagri, pemerintah juga telah melakukan upaya lainnya untuk memperkuat pembangunan desa. Hal itu seperti membentuk kementerian khusus yang mengurusi desa serta menganggarkan dana khusus desa. 

"Poin yang ingin saya sampaikan adalah Bapak Jokowi sudah sangat serius memperhatikan desa, namun upaya untuk membangun desa ini, saya tahu masih banyak hal-hal yang mungkin (perlu dilakukan) untuk memperkuat desa," ungkapnya. (NIA)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement