sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Presiden Filipina Duterte Bakal Penjarakan Warga yang Menolak Vaksin Covid-19

Economics editor Syarifudin
23/06/2021 06:31 WIB
Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengancam akan memenjarakan warga yang menolak divaksinasi virus corona.
Presiden Filipina Duterte Bakal Penjarakan Warga yang Menolak Vaksin Covid-19 (FOTO:MNC Media)
Presiden Filipina Duterte Bakal Penjarakan Warga yang Menolak Vaksin Covid-19 (FOTO:MNC Media)

Pada 20 Juni, pihak berwenang Filipina telah memvaksinasi penuh 2,1 juta orang, membuat kemajuan yang lambat menuju target pemerintah mengimunisasi hingga 70 juta orang di negara berpenduduk 110 juta tahun ini. 

Duterte telah dikritik karena pendekatannya yang keras untuk menahan penyebaran virus. Dia juga mendukung keputusannya tidak membiarkan sekolah dibuka kembali. 

Dalam pidato yang sama, Duterte mengecam Pengadilan Kriminal Internasional, setelah seorang jaksa ICC meminta izin dari pengadilan untuk penyelidikan penuh atas kasus pembunuhan dalam perang narkoba di Filipina. 

Duterte pada Maret 2018 membatalkan keanggotaan Filipina dalam perjanjian pendirian ICC. Dia mengulangi bahwa dia tidak akan bekerja sama dengan penyelidikan tersebut. Dia menggambarkan ICC sebagai "buls**t." 

"Mengapa saya membela atau menghadapi tuduhan di depan orang kulit putih. Anda pasti gila," tutur Duterte, yang setelah memenangkan kursi kepresidenan pada 2016 melancarkan kampanye anti-narkotika yang menewaskan ribuan orang. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement