IDXChannel - Masa depan industri pertambangan nasional dinilai memiliki prospek cerah. Tak terkecuali untuk jenis komoditas tembaga dan emas.
Karenanya, geliat kedua sektor bisnis tersebut diyakini bakal berdampak besar dalam perekonomian di Indonesia secara keseluruhan.
Keyakinan tersebut, di antaranya, dapat didasarkan pada tren pertumbuhan produksi tambang emas dan tembaga domestik yang terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir.
"Misalnya saja, kita bisa lihat, produksi PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) dan PT Freeport Indonesia (PTFI) yang tumbuh baik setiap tahunnya. Mereka ini kan perusahaan tambang tembaga dan emas terbesar di Indonesia. Jadi bisa jadi rujukan," ujar Pengamat Tambang dan Energi, Ferdy Hasiman, dalam keterangan resminya, Jumat (3/1/2024).
Berdasarkan data perusahaan, AMMN hingga triwulan III-2024 telah memproduksi tembaga sebesar 335 juta pon dan emas sebesar 707.930 ons. Sedangkan, pada saat yang sama, PTFI tercatat memproduksi tembaga sebesar 1,37 miliar pon dan emas sebesar 1,43 juta ons.