Apalagi, dikatakan Ferdy, keduanya juga telah membangun pabrik pengolahan konsentrat tembaga yang memiliki multiplier effect sangat signifikan terhadap perekonomian nasional.
Terlebih, lanjut Ferdy, produk ikutan tembaga sangat banyak menghidupkan industri pupuk, kabel, dan lainnya. Bahkan, tembaga menjadi variabel penting dalam membangun ekosistem mobil listrik.
"Maka dari itu, Saya meyakini masa depan industri ini masih cerah, karena mineral dari tembaga adalah kunci baterai mobil listrik yang menyumbang sampai 10,8 persen," ujar Ferdy.
Ferdy menambahkan, bukan hanya di skala nasional, industri tembaga dan emas di dunia juga masih cerah untuk kedepannya.
Namun, kondisi geopolitik tetap diantisipasi, karena akan mempengaruhi supply dan demand dari industri tembaga dan emas.