Sandiaga berpesan agar program “Wisata Nusantara” dapat dilakukan dengan kehati-hatian dan kewaspadaan, lantaran virus Omicron yang sekarang ada di tengah-tengah masyarakat. Protokol kesehatan harus ditingkatkan, pemerintah juga tengah menggenjot vaksinasi dan booster. Agar kasus COVID-19 yang dipicu oleh Omicron tidak mematikan upaya untuk membangkitkan ekonomi secara nasional.
Sementara itu Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengungkapkan bahwa inisiatif program “Wisata Nusantara” ini diselaraskan dengan misi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam memaksimalkan pemulihan sektor pariwisata nasional.
“Ini merupakan bagian dari pada komitmen berkelanjutan Garuda Indonesia sebagai national flag carrier untuk terus berakselerasi bersama ekosistem pariwisata dengan menghadirkan aksesibilitas, konektivitas udara ke berbagai destinasi pariwisata unggulan nasional, melalui layanan penerbangan yang aman dan nyaman dengan senantiasa mengedepankan konsistensi penerapan protokol kesehatan pada seluruh lini operasional penerbangan,” jelas Irfan.
Program “Wisata Nusantara” mendapat dukungan dari berbagai mitra usaha online travel agent seperti Traveloka dan Tiket.com, serta selected travel agent Garuda Indonesia.
Program ini juga dapat diakses oleh para pengguna jasa melalui kanal resmi travel agent maupun booking platform, serta dapat diakses melalui sales office Garuda Indonesia.
(NDA)