"Ini untuk global, luar negeri, sudah mulai nyaman dan sudah mulai yakin terhadap stabilitas regulasi, kebijakan negara dalam mendorong investasi masuk ke Indonesia," ujar Bahlil.
Lebih lanjut, Bahlil mengatakan untuk investasi di luar Jawa mencapai 52,7 persen atau Rp188,7 triliun, sementara di Jawa 47,3 persen yaitu Rp93,7 triliun.
"Kita stabil, investasi di luar pulau Jawa sudah mulai membaik ketimbang di Jawa, ini sesuai dengan harapan Pak Presiden untuk membangun Indonesia sentris," pungkas Bahlil. (TYO)