"Sementara tahap II terdapat 2,2 juta dosis sedang dalam tahap pendistrubusian," kata Wiku.
Wiku mengimbau kepada pemerintah daerah untuk segera melakukan penyuntikan vaksinasi jika telah menerima dosis vaksin. Sebab hal tersebut dianggap efektif untuk menekan penyebaran virus PMK semakin meluas.
"Kami menghimbau kepada provinsi lainnya agar semakin gencar untuk melakukan vaksinasi kepada hewan rentan PMK," lanjut Wiku.
Lebih lanjut Wiku juga menyampaikan kepada seluruh pemerintah provinsi untuk segera melaporkan status daerahnya jika ditemukan kasus baru agar segera dilakukan antisipasi sehingga virus tidak menyebar.
"Kami mengimbau kepada Pemprov yang belum melaporkan vaksinasi PMK agar dapat melaporkan melalui sistem informasi kesehatan hewan nasional," ujarnya.
(FRI)