Untuk itu, saat ini Indonesia telah mengembangkan Desa Wisata yang fokus pada pariwisata berkelanjutan, serta memastikan warga lokal ikut mendapat manfaat langsung dari aktivitas pariwisata.
Hal keempat yang disampaikan Wamenlu terkait dengan teknologi digital. Teknologi digital telah merevolusi industri pariwisata dengan meningkatkan customer experiences, efisiensi operasional, dan praktik pariwisata berkelanjutan.
Wamenlu RI sampaikan Indonesia sedang memfokuskan pengembangan ekosistem digital untuk dukung industri pariwisata melalui investasi di infrastruktur digital (jaringan 5G dan optik fiber), penggunaan platform media sosial, pembayaran digital, aplikasi digital, dan kapasitas pekerja pariwisata.
Pengembangan tersebut membutuhkan kerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk dengan perusahaan teknologi, software developer, serta membutuhkan investasi besar dari sektor privat. (WHY)