Selama Seminggu, Walmart Potong Cuti Berbayar untuk Karyawan Positif Covid-19

IDXChannel – Walmart memotong cuti berbayar bagi karyawannya yang positif Covid-19 dari dua minggu menjadi satu minggu.
Di mana menurut sebuah laporan, Walmart menjadi salah satu pengecer besar pertama yang mempersingkat cuti terkait pandemi mengikuti panduan baru dari kesehatan AS.
Melansir Forbes, Kamis (6/1/2022), Walmart mengirim memo tentang pengurangan cuti yang dibayar per jam kepada pekerja di AS dan pengemudi truk jarak jauh pada Selasa (4/12) waktu setempat, menurut Reuters, yang pertama kali melaporkan perubahan tersebut.
Pekerja yang dites positif Covid-19 diharuskan karantina oleh perusahaan, penyedia layanan kesehatan atau pemerintah akan diberikan cuti berbayar selama seminggu hingga akhir Maret.
Awalnya, Walmart menawarkan cuti berbayar hingga dua minggu kepada pekerja yang memenuhi syarat, menurut siaran pers bulan lalu.
Seorang juru bicara Walmart mengatakan kepada Reuters, bahwa mereka telah memperpanjang pekerjaan jarak jauh untuk pekerja kantoran hingga akhir bulan ini.
Sebagai informasi, terdapat 1,6 juta orang yang dipekerjakan Walmart di AS. Hal ini menjadikannya perusahaan swasta terbesar di negara itu.
Kebijakan Walmart ini keluar seminggu setelah Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit memperpendek periode isolasi yang direkomendasikan bagi mereka yang positif Covid-19 dan tidak menunjukkan gejala menjadi lima hari dari sebelumnya 10 hari.
Berkat Jual Saham, Kekayaan Pemilik Walmart Naik Hampir Rp29,9 Triliun Sejak Januari 2021
Pekan lalu berdasarkan laporan New York Times, Delta Air Lines yang secara terbuka mendorong CDC untuk mengubah panduannya terkait pengurangan cuti berbayar untuk pekerja yang tertular Covid-19 dari 10 hari menjadi 5 hari.
(SANDY)