sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Serapan Anggaran Kementerian PUPR Baru 41,7 Persen per Agustus 2024

Economics editor Iqbal Dwi Purnama
23/08/2024 14:15 WIB
Realisasi anggaran Kementerian PUPR per 20 Agustus 2024 sebesar Rp68,05 triliun (41,7 persen dari total anggaran) dengan progres fisik sebesar 49,3 persen.
Serapan Anggaran Kementerian PUPR Baru 41,7 Persen per Agustus 2024 (FOTO:MNC Media)
Serapan Anggaran Kementerian PUPR Baru 41,7 Persen per Agustus 2024 (FOTO:MNC Media)


IDXChannel - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono melaporkan realisasi anggaran Kementerian PUPR per 20 Agustus 2024 sebesar Rp68,05 triliun (41,7 persen dari total anggaran) dengan progres fisik sebesar 49,3 persen.

Meski demikian, menurut Basuki capaian realisasi anggaran pada tahunini lebih tinggi 9,2 persen dari realisasi tahun 2023 sebesar 32,5 persen.

"Pagu awal Kementerian PUPR TA 2024 sebesar Rp147,37 triliun dan mengalami penambahan sebesar Rp15,72 triliun sehingga pagu menjadi Rp163,09 triliun," kata Basuki dalam keterangan resmi, Kamis (22/8/2024). 

Sedangkan untuk progres lelang hingga 20 Agustus 2024, tercatat paket yang sudah terkontrak sebanyak 2.708 paket dengan Pagu DIPA Rp109,35 triliun atau 96 persen dari Total Kegiatan Kontraktual Rp113,94 triliun.

Meliputi Paket Tender/Seleksi baru (SYC dan MYC Baru) sebanyak 1.370 Paket dengan Pagu DIPA Rp16,49 triliun dan melanjutkan Paket Lintas Tahun yang telah terkontrak pada tahun anggaran sebelumnya (MYC Lanjutan) sebanyak 1.338 paket dengan Pagu DIPA Rp92,86 triliun.

"Untuk Paket dalam Proses Lelang sebanyak 461 Paket dengan Pagu DIPA Rp4,59 triliun (4 persen dari Total Kegiatan Kontraktual Rp113,94 triliun). Ini paket yang tinggal menunggu penandatanganan kontrak, lelang dan penetapan pemenangnya sudah selesai," kata Basuki. 

Dikatakan Basuki, pada tahun 2024 Kementerian PUPR juga melanjutkan Program Padat Karya yang per 20 Agustus nilainya sebesar Rp8,22 triliun, meningkat sebesar Rp1,11 triliun dari sebelumnya Rp7,11 triliun (status 31 Mei 2024). 

"Namun dari hasil Raker Kementerian PUPR terakhir, masih terdapat potensi dari anggaran sisa lelang sekitar Rp 3 triliun yang akan kita masukkan ke Padat Karya. Progres penyerapan anggaran PKT per 20 Agustus 2024 sebesar Rp2,99 triliun (36,4 persen) dan serapan tenaga kerja 153.052 orang (42,1 persen dari total target serapan 364 ribu orang pekerja)," kata dia.

Basuki menyatakan, untuk percepatan pelaksanaan anggaran TA. 2024 dilakukan dengan memaksimalkan anggaran yang sudah dialokasikan, dengan upaya antara lain mempercepat proses pengadaan barang dan jasa paket kegiatan strategis, mempercepat penyelesaian administrasi dan revisi anggaran, menyelesaikan masalah tanah, mempercepat penyelesaian kegiatan padat karya sesuai dengan target dan sasaran, dan rekomposisi anggaran sesuai prioritas pelaksanaan kegiatan.





(Kunthi Fahmar Sandy)

Advertisement
Advertisement