IDXChannel - Pemerintah Indonesia meminta diskriminasi perdagangan di dunia untuk dihentikan. Pernyataan tegas Indonesia disampaikan dalam sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Amerika Serikat (AS).
Duta Besar Indonesia untuk Amerika sekaligus Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rosan Perkasa Roeslani mengatakan, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi meminta agar negara maju memberikan kesempatan kepada negara berkembang untuk melakukan hilirisasi industrinya.
"Pandangan Indonesia untuk kondisi global saat ini adalah menyarankan agar menghentikan diskriminasi perdagangan dan memberikan kesempatan kepada negara berkembang untuk melakukan hilirisasi industrinya," ujar Rosan melalui akun Instagramnya, Senin (25/9/2023).
Tak hanya itu, Indonesia juga menekan pentingnya solidaritas secara global. Serta menghidupkan kembali kepercayaan melalui warisan Konferensi Asia-Afrika 1955.
Permintaan Indonesia, lanjut Rosan, berdasarkan kondisi global saat ini. Terutama, hanya 12 persen Sustainable Development Goals (SDGs) atau pembangunan berkelanjutan yang sesuai dengan target PBB.