Abra mengkhawatirkan kondisi itu akan menciptakan pasar listrik yang lebih kompetitif, dan berakhir pada penurunan permintaan listrik kepada perusahaan listrik negara seperti PLN.
"Saya pikir pemerintah dan DPR perlu sangat hati-hati untuk meloloskan klausul skema ini, karena ini tidak hanya berdampak terhadap sektor tenaga listrik jangka pendek, tetapi jangka panjang, ini akan menjadi pintu masuk liberalisasi, yang mana persoalan struktural masih terjadi mismatch antara supply and demand listrik," kata dia.
(Dhera Arizona)