IDXChannel - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan realisasi anggaran Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) terus terakselerasi semakin baik. Hingga 18 Juni 2021, penyerapan anggaran PEN mencapai 32,4 % atau setara Rp 226,63 triliun dari pagu sebesar Rp 699,43 triliun.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan program perlindungan sosial sudah terealisasi Rp 64,91 triliun atau 43,8% dari pagu Rp 148,27 triliun. Realisasi ini telah memberikan manfaat PKH untuk 9,9 juta KPM, Kartu sembako untuk 15,93 juta KPM, Bantuan Sosial Tunai untuk 10 juta KPM.
"BLT Desa untuk 4,81 juta KPM, kartu pra kerja untuk 2,82 juta orang dan bantuan kuota internet untuk 27,67 juta peserta dan tenaga didik," kata Sri Mulyani dalam video virtual, Senin (21/6/2021)
Selanjutnya untuk program prioritas telah terealisasi Rp38,10 triliun atau 29,8% dari pagu Rp127,85 triliun dengan manfaat untuk padat karya KL kepada 699,1 ribu tenaga kerja, kemudian pariwisata mencakup KSPN, ekowisata serta pelatihan SDM. "Anggaran tersebut juga untuk ketahanan pangan , ICT dan kawasan industri," katanya.
Lalu untuk dukungan UMKM dan Korporasi pemerintah telah merealisasikan anggaran hingga Rp 48,05 triliun atau 24,8% dari pagu Rp 193,74 triliun. Program ini diberikan pemerintah untuk usaha mikro (BPUM) sebanyak 9,8 juta usaha, subsidi bunga penyaluran KUR sebesar Rp 112,8 triliun untuk 3,1 juta debitur.