IDXChannel – Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Syailendra mengatakan, stok kedelai sampai saat ini cukup untuk memenuhi kebutuhan nasional.
Kementerian Perdagangan pun menjamin kedelai akan selalu tetap tersedia dan industri pengrajin tahu dan tempe akan terus berproduksi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di tengah kenaikan harga kedelai impor.
“Kenaikan harga kedelai di tingkat pengrajin tahu dan tempe tersebut merupakan dampak pergerakan harga kedelai dunia sejak pertengahan tahun lalu hingga sekarang,” kata Syailendra dalam keterangan resminya di Jakarta, Minggu (31/1/2021).
Berdasarkan sumber dari Chicago Board of Trade (CBOT), harga kedelai dunia pada Desember 2020 masih sebesar USD13,12/bushels untuk penyediaan pada Januari 2021. Pada saat ini, harganya telah naik 4,42 persen menjadi USD13,7/bushels untuk penyediaan kedelai pada Februari.
Meski demikian, diharapkan harga kedelai dunia dapat segera terkoreksi menurun pada periode selanjutnya.