" Masih banyak kemasan cita rasa berkualitas dengan harga bersahabat yang disuguhkan. Tapi produsen rokok saat ini banyak memenuhi kriteria kebutuhan mayoritas perokok SKT di Indonesia," ujar Christina, Kamis (18/5/2023).
Klaim tersebut berasal dari data retail audit industri sigaret year-to-date tanah air tahun 2023 paparan AC Nielsen.
"Berdasarkan paparan data yang kami peroleh, perokok masa kini cenderung mencari rokok yang ‘mengenyangkan’ namun tetap dengan banderol harga kompetitif. Saroja yang menyasar segmen pasar dewasa muda, diyakini mampu memenuhi dua keinginan pasar tersebut," tutur Christina.
Christina menekankan penjualan rokok di Indonesia memiliki pangsa pasar yang besar. Sehingga, tidak menurunkan penjualan apaligi banyak produsen baru yang terus memberikan inovasi penjualan rokok.
"Kalau perusahaan kami terus melakukan inovasi dalam penjualan rokok," tegas Christina. (TSA)