"Kami menyambut baik berbagai jenis teknologi baru untuk diterapkan di kota kami. Dengan demikian para mitra kami memiliki kesempatan untuk menjadikan Nusantara sebagai tempat bereksperimen dalam menyalurkan ide dan inovasi,” kata Bambang dalam pernyataan tertulisnya, Senin (22/5/2023).
Penandatanganan MOU ini menjadi awal dari kerja sama Indonesia – Jepang dalam proyek pembangunan IKN. Ke depannya, Kepala OIKN berharap delegasi Jepang dapat kembali datang ke IKN untuk mengeksplorasi lebih dalam mengenai perkembangan dan peluang-peluang kerja sama dan investasi yang ada.
Terlaksananya agenda ini merupakan satu rangkaian kegiatan dengan agenda–agenda sebelumnya. Diawali market sounding di Jepang oleh Pemerintah Republik Indonesia pada 27 Februari 2023, yang saat itu, OIKN diwakili Dhony Rahajoe, sebagai Wakil Kepala OIKN dan didampingi Deputi Pendanaan & Investasi Agung Wicaksono.
Kemudian ditindaklanjuti pada tanggal 1 April 2023, ketika delegasi Jepang yang dipimpin oleh Dr. Hiroto Izumi, mantan Special Advisor for Prime Minister, mengunjungi lokasi pembangunan IKN.
Komitmen Jepang tidak hanya dalam pembangunan IKN, akan tetapi tercermin dalam mendukung proyek pembangunan MRT Jakarta, pelabuhan Patimban dan pengembangan energi terbarukan. (RRD)