sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Tes Ground Run Sukses, Bioavtur Akan Uji Terbang pada Pesawat CN-235-220

Economics editor Oktiani Endarwati
07/09/2021 13:15 WIB
Tes Ground run bahan bakar pesawat menggunakan minyak sawit (bioavtur) berhasil dan tim penguji menyimpulkan hasilnya normal tanpa menimbulkan gangguan apapun.
Tes Ground run bahan bakar pesawat menggunakan minyak sawit (bioavtur) berhasil. (Foto: MNC Media)
Tes Ground run bahan bakar pesawat menggunakan minyak sawit (bioavtur) berhasil. (Foto: MNC Media)

Tes terakhir yang selanjutnya dilakukan, yakni test kebalikannya dari maksimum power kemudian ditarik kembali ke idle. "Kita tarik lagi ke maksimum dan ke idle lagi juga semuanya normal dan lancar semua hingga kita shoutdown enginenya, alhamdulillah semuanya lancar," pungkas Adi.

Setelah dilakukan test ground run, akan dilanjutkan dengan uji terbang selama 9 hari kalender menggunakan pesawat CN-235-220 milik PT Dirgantara Indonesia (PT DI), Pesawat uji akan berangkat dan mendarat di Bandara Husein Sastranegara Bandung.

Direncanakan dalam masa uji terbang tersebut, pesawat akan melakukan refueling dengan bioavtur J2.4 di Bandara Soekarno-Hatta untuk memberikan kesempatan bagi pimpinan yang berada di Jakarta dapat ikut menyaksikan proses refueling dan uji terbang bahan bakar J2,4.

Sebagai informasi, PT Pertamina (Persero) bersama Institut Teknologi Bandung (ITB) didukung Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) telah berhasil memproduksi bahan bakar campuran bioavtur yang dihasilkan dari bahan baku 2,4% minyak inti sawit atau refined bleached degummed palm kernel oil (RBDPKO) dengan menggunakan katalis merupakan produk hasil kerjasama ITB dengan Pertamina. Bioavtur yang diproduksi di Unit Treated Distillate Hydro Treating (TDHT) Refinery Unit (RU) 4 Pertamina Cilacap tersebut disingkat dengan Jet Avtur 2,4 (J2,4).

Produk bioavtur ini telah dua kali uji statik di test-cell milik PT Garuda Maintenance Facility (GMF) AeroAsia dengan menggunakan bahan bakar avtur Jet A1 dan bioavtur (J2.0 dan J2.4) pada engine CFM56-3 yaitu tanggal 23-24 Desember 2020 dan 24-25 Mei 2021, dengan performansi engine yang menggunakan bioavtur (J2.0 dan J2.4) memberikan korelasi yang sama dengan mengguakan Jet A1.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement