"KAI memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan oleh pelanggan dan sedang berupaya secara maksimal agar seluruh perjalanan KA dapat kembali normal," tutup Luqman Arif.
Sebagai informasi banjir terjadi akibat curah hujan yang tinggi sejak Jumat (30/12/2022) hingga Sabtu di akhir tahun. Akibatnya sejumlah titik banjir terjadi di Kota Semarang, termasuk di jalur kereta api yang ada di Stasiun Tawang Semarang. Layanan penumpang pun dialihkan dari Stasiun Semarang Tawang ke Stasiun Semarang Poncol untuk karena air merendam jalur rel hingga setinggi 12 sentimeter.
Tak hanya itu banjir juga menggenangi ruas jalur kereta api antara Stasiun Semarang Tawang dan Alastua setinggi 12 sentimeter. Sementara di petak rel kereta api antara Kaliwungu hingga Kali Bodri, Kabupaten Kendal, juga tergenang akibat luapan Sungai Waridin.
(SLF)