Ajib menambahkan Indonesia bisa menggunakan momentum penguatan rupiah akhir - akhir ini untuk mengakselerasi dedolarisasi.
Menurutnya, mata uang Garuda semakin menguat terhadap dolar di mana tengah berada di bawah Rp15.000/USD, yakni pada kisaran Rp14.700/USD hingga Rp14.900/USD dan rata - rata pada angka Rp14.800/USD.
"Diharapkan rupiah bisa terus menguat ke angka Rp14.500/USD sesuai dengan kerangka ekonomi makro yang dibuat oleh pemerintah," pungkasnya. (NIA)