IDXChannel - Okupansi atau tingkat hunian hotel di Jawa Timur kembali normal seperti sebelum pandemi Covid-19. Kenaikan okupansi ini dikarenakan adanya pencabutan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) serta pulihnya pariwisata daerah.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Timur Dwi Cahyono menyatakan, kepanikan okupansi hotel - hotel di Jawa Timur sudah cukup baik, bahkan hampir balik sebelum pandemi Covid-19. Berkaca sebelum pandemi Covid-19, okupansi rata-rata mencapai 60 persen.
"Di Jatim secara keseluruhan okupansi 56 persen sudah lumayan sudah hampir balik, sebelum pandemi. Ada beberapa daerah yang jatuh, sebelum pandemi sekitar 60 persen," ucap Dwi Cahyono, dikonfirmasi MPI pada Jumat pagi (17/2/2023).
Empat daerah di Jawa Timur yakni Surabaya, Malang, Kota Batu, dan Kabupaten Banyuwangi, menjadi tingkat okupansi tertinggi. Adanya sejumlah destinasi dari sektor ekonomi dan wisata menjadi salah satu faktor peningkatan okupansi tertinggi. "Adanya wisata unggulan juga sangat mempengaruhi tingkat okupansi," katanya.